Kepala Perwakilan RI Gelar Forum Debriefing dengan Umuslim

CAKRADUNIA.CO, Bireun – Sejumlah kepala perwakilan luar negeri RI gelar Forum Debriefing dengan Universitas almuslim (Umuslim) Peusangan Bireuen melalui zoometing, Senin (23/11/20202).

Kepala pusat P3K2 Asia Fasifik dan Afrika, Dyah Lestari Asmarani mengatakan, kegiatan yang diprakarsai Badan  Pengkajian  dan  Pengembangan  Kebijakan  (BPPK)  Kementerian  Luar  Nsebagai wahana akuntabilitas publik para duta besar yang telah melaksanakan penugasannya di luar negeri

Forum ini merupakan pertanggungjawaban atas tugas yang telah dijalani dan memberikan informasi bagaimana kerjasama kedua negara dalam politik, sosial dan budaya dan  juga akan mengupdate bagaimana keadaan warga indonesia di berbagai negara salah satunya Afrika.

Menurut Dyah Lestari Asmarani,  forum ini diselenggarakan guna memperkaya saran rekomendasi kebijakan untuk hubungan bilateral antara dua negara. Diharapkan adanya saran dari akademisi untuk perencanaan kebijakan yang lebih baik kedepan. Forum ini akan dilaksanakan 12 kali debriefing, dan ini merupakan yang ke 10.

Selain itu, sebagai media bagi para pemangku kepentingan, khususnya para pemerhati politik luar negeri, pemerintah daerah dan civitas akademika untuk berdiskusi secara langsung dengan pelaku/praktisi politik luar negeri Indonesia.

Acara yang dibuka  Bupati Bireuen H. Muzakkar A.Gani menghadirkan dua narasumber yang merupakan duta besar yang telah menyelesaikan masa tugas dari berbagai perwakilan RI di luar negeri, masing-masing Soehardjono Sastromihardjo (Duta Besar Luar Biasa Bekuasa Penuh Republik Indonesia Untuk Republik Kenya Merangkap Kongo, Mauritius, Somalia Dan Uganda (Periode 2016-2019) dan Edi Basuki (Duta Besar Lura Biasa Berkuasa penuh Republik Indonesia untuk Republik Namibia merangkap Angola (Periode 2016-2019).

Plt Kantor hubungan Internasional (KUI) Umuslim,  Teuku Cut Mahmud Aziz, S.Fil., M.A mengatakan forum ini sebagai tempat menggali ilmu sebanyak mungkin serta peluang kerjasama. Diharapkannya ada sejumlah kerjasama dalam bidang pendidikan yang dapat dilakukan dengan negara Afrika. Ini akan menjadi bahan evaluasi bagi kemenlu untuk melihat seberapa berhasilkah kinerja yang telah mereka lakukan.

Rektor Umuslim Dr. Marwan Hamid., M.Pd mengapresiasi forum dan mengharapakan adanya tindak lanjut untuk membuka kerjasama dengan berbagai kalangan di luar negeri.

“Ini salah satu pencapaian yang telah dilakukan merintis kerjasama dengan pemerintah India untuk pengembangan Pulau Andaman,” jelas Marwan Hamid.[Zul]

Sumber : Klik

Leave a Reply