Kementrian PURR Serahkan Rusunawa Untuk Umuslim
CAKRADUNIA.CO, Bireuen – Universitas Almuslim (Umuslim) Peusangan Bireuen menerima satu bangunan Rumah Susun Mahasiswa (Rusunawa) dari pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR ).
Penyerahan kunci dilakukan perwakilan Kementerian PUPR, Nasir, ST.,MT kepada Wakil Ketua Yayasan Almuslim, Dr H Amiruddin Idris, SE, Msi didampingi Ketua Yayasan Almuslim H Yusri Abdullah, S.Sos kemudian diserahkan kepada Plt Rektor Umuslim Dr Hambali, MPd, Selasa (18/2).
Rumah susun mahasiswa bantuan PPUR ditaksir bernilai Rp18 miliar lebih ini, memiliki 94 kamar.
“Rusunawa untuk mahasiswa sudah dapat digunakan sebagai tempat tinggal dan dua kamar untuk pengelola,” jelas Amiruddin Idris.
Standar kamar, tambah Amiruddin, satu kamar dihuni empat orang, dilengkapi tempat tidur, meja, lemari, kamar mandi di dalamnya.
“Kami sangat berterimakasih kepada pemerintah melalui kementrian PUPR yang telah merealisasikan proposal permohonan rusunawa kami. Rusunawa ini merupakan kebutuhan bagi kampus Universitas Almuslim,” kata anggota DPRA Fraksi PPP.
Rumah susun mahasiswa (Rusunawa) bantuan Kementrian PUPR untuk Umuslim berlantai tiga. Ist
Menurut Amiruddin keberadaaan rumah susun semi apartemen yang berlokasi di kampus timur Universitas Almuslim, Gampong Paya Cut, Kecamatan Peusangan, Bireuen sangat membantu mahasiswa yang membutuhkan tempat tinggal. Karena 30 persen mahasiswa Umuslim berasal dari luar Kabupaten Bireuen seperti Aceh Utara, Bener Meriah, Aceh Tengah dan kabupaten lainnya.
“Rusunawa ini mulai sekarang sudah bisa ditempati dan disewakan bagi mahasiswa. Standar biaya sewa yang murah untuk operasional, bukan bisnis,” kata Plt Rektor Umuslim Dr H.Hambali,M.Pd
Dengan rumah susun mahasiswa ini, kata Hambali, diharapkan dapat membantu dan menjadi tempat tinggal bagi guru dari kabupaten/kota di Aceh dalam mengikuti program Pendidikan Profesi Guru (PPG) di Umuslim.
Apalagi PPG Umuslim yang baru saja mendapatkan izin dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, akan segera menerima pesertanya.
Zulkifli