Fakultas Agama Islam USM Laksanakan KPM di Aceh Besar

Fakultas Agama Islam Universitas Serambi Mekkah kembali melaksanakan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) mahasiswa semester ganjil tahun 2019/2020 yang berlokasi di dua desa dalam Kabupaten Aceh Besar (Desa Atong Kecamatan Montasik dan Lamteh – Sibreh, Senin (02/12).

Kegiatan KPM tersebut akan berlangsung selama satu bulan penuh sampai 02 Januari 2020. Mahasiswa berbaur langsung dengan masyarakat untuk menyerap ilmu-ilmu kemasyarakatan dan mengabdikan diri sebagai salah satu bentuk Tri Darma Perguruan Tinggi.

Dekan FAI Rahmadon Tosari Fauzi, Ph. D dalam sambutannya, menyampaikan bahwa kegiatan KPM merupakan salah satu bentuk Tri Darma Perguruan Tinggi yang harus ditempuh oleh setiap mahasiswa. Sementara itu Warek III Bidang Kemahasiswaan Dr. Hayati, M.Ag. dalam sambutanya pada saat pelepasan mahasiswa KPM, mengungkapkan bahwa jika di bangku perkuliahan mahasiswa lebih banyak diberikan teori, saat KPM inilah akan mengaplikasikan ilmu-ilmu tersebut. Masyarakat tentunya sangat membutuhkan ide-ide kreatif dan gebrakan kita di tengah-tengah mereka, maka berilah yang terbaik agar kehadiran kita dapat memberikan manfaat yang nyata.

Sementara itu, Dr. Wahyu Khafidah, MA yang merupakan ketua Prodi PIAUD sekaligus juga koordinator KPM mengharapkan agar mahasiswa selama KPM selalu menjaga nama baik almamater, menunjukkan perilaku baik dan mampu beradaptasi dengan masyarakat. Berilah yang terbaik dan mampu membawa perubahan ke arah positif, agar kehadiran kita selalu dikenang dan dirindukan oleh masyarakat.

Sesampainya di lokasi, pimpinan gampong dan masyarakat menyambut baik dan sangat mengapresiasi Fakultas Agama Islam USM karena sudah memilih desa mereka sebagai lokasi KPM mahasiswa. Lebih lanjut Keuchik Gampong Atong Kecamatan Montasik pada saat observasi sebelumnya menjelaskan, saat ini desa kami sedang berupaya menjadi desa terbaik di Kabupaten Aceh Besar. Oleh karenanya, kehadiran mahasiswa KPM tentu akan sangat memberikan kontribusi nyata bagi kami dalam mewujudkan cita-cita tersebut.

Sementara itu, perwakilan mahasiswa KPM Rahmadin Saleh mengatakan, kami belum punya ilmu yang memadai terkait tata cara bermasyarakat, makanya kepada Bapak Keuchik dan segenap masyarakat disini agar membimbing dan memberikan masukan, pengarahan dan bahkan teguran selama kami melaksanakan KPM disini.

Selama masa KPM, mahasiswa akan melaksanakan sejumlah aganda-agenda utama sebagaimana yang sudah direncanakan sebelumnya, tentunya juga dengan bimbingan dan arahan dari pihak dosen serta perangkat desa.

Di antara agendanya berupa menghidupkan shalat berjamaah di meunasah, pemantapkan pendidikan di TPA dan melahirkan Hafizh Al-Qur’an, menghidupkan pengajian Ibu-ibu dan lain sebagainya. Serta menargetkan bersama pimpinan dan masyarakat menjadikan Desa terbaik dan percontohan di Kabupaten Aceh Besar.

Leave a Reply